Taman Suropati Jakarta

 

   Taman Suropati sudah berdiri sejak tahun 1920, saat Jakarta masih bernama Batavia. Awalnya, lahan taman adalah sebuah lapangan yang luas. Atas inisiasi walikota saat itu, G. J. Bisshop, lahan ini kemudian disulap jadi ruang terbuka hijau. Nama taman mengambil nama walikota yaitu Burgemeester Bisschopplein.

Taman Suropati ialah salah satu taman yang terletak di Jakarta Pusat dan termasuk taman yang terkenal dan ramai dikunjungi setiap hari. Taman Suropati yang berlokasi di Jl. Taman Suropati  Menteng, Jakarta Pusat, memiliki luas kurang lebih Taman seluas 16.328 m² persegi.


Taman Suropati dikelilingi oleh beragam pohon dan tanaman yang ditata sedemikian cantik yang membuat suasana taman sangat teduh dan sejuk, meskipun berdekatan dengan jalan raya.

 Taman Suropati adalah nama sebuah taman di Jakarta. Pada awalnya nama taman ini diambil dari nama wali kota Batavia pertama, G.J. Bisshop. Taman ini merupakan pusat kawasan Menteng, berada tepat di antara pertemuan tiga jalan utama, yaitu Menteng Boulevard, Orange Boulevard, dan Nassau Boulevard.


Taman Suropati  menjadi satu dari sekian banyak taman yang ada di DKI Jakarta, yang dianggap sangat penting. Bukan hanya karena faktor kebutuhan terhadap Ruang Terbuka Hijau saja, namun Taman Suropati memiliki nilai sejarah yang sangat penting.


Beda waktu, tentu saja beda juga sajian wisata, serta aktivitas wisata yang bisa dilakukan oleh para pengunjung. Dan biasanya saat menjelang malam, Taman Suropati selalu didominasi kunjungan dari generasi milenial.

Hasrat kunjungan wisata ke Taman Suropati harus ditahan dulu untuk sementara waktu. Karena Taman Suropati hari ini masih dalam status tutup sementara.

Hal tersebut disebabkan oleh sikap antisipatif dari pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19, dengan lahirnya kebijakan PPKM, khususnya untuk Pulau Jawa, dan Bali. Dan sebelumnya dikenal dengan istilah PSBB.

Komentar